![]() |
Gambar kerja dan titik pengukuran |
a. Pengukuran tegangan sumber
Pengukuran pertama yang harus dilakukan adalah mengukur besar tegangan sumber saat ini. Beban atau rangkaian harus terpasang pada baterai agar kita peroleh besar tegangan saat ini pada rangkaian. Hasil pengukuran tegangan sumber adalah 9,17 Volt. Perhatikan gambar pengukuran tegangan sumber dibawah ini.
![]() |
Pengukuran tegangan titik V2 |
![]() |
Pengukuran arus sumber pada titik A1 |
e. Pengukuran arus pada titik A2
Kemudian langkah selanjutnya adalah mengukur besar arus yang mengalir pada lampu L1 atau kita sebut sebagai titik A2. Hasil pengukuran arus pada titik A2 adalah 1,10 Amper. Perhatikan angka pada tang ampere gambar pengukuran arus pada titik A2 dibawah ini.
![]() |
Pengukuran arus pada titik A2 |
f. Pengukuran arus pada titik A3
Kemudian langkah selanjutnya adalah mengukur besar arus yang mengalir pada lampu L2 atau kita sebut sebagai titik A3. Hasil pengukuran arus pada titik A3 adalah 0,94 Amper. Perhatikan angka pada tang ampere gambar pengukuran arus pada titik A3 dibawah ini.
![]() |
Pengukuran arus pada titik A3 |
g. Tabel hasil pengukuran pada rangkaian ini
Berikut ini data-data yang diperoleh hasil praktikum rangkaian paralel pada lampu dengan Watt berbeda.
g. Perhitungan pada lampu L1
1. Tahanan (R) pada L1 adalah R = V1/I2 —–> 9,02 / 1,10 = 8,2 ohm
2. Daya (P) pada L1 adalah P = V1 * I2 —–> 9,02 * 1,10 = 9,92 watt
i. Perhitungan arus total pada rangkaian lampu dengan watt berbeda
Secara teori besar arus sumber pada titik A1 adalah sama dengan jumlah besar arus pada titik A2 dan titik A3. Berdasarkan data yang diperoleh besar arus sumber adalah 1,18 ampere.
Arus total = Arus A2 + Arus A3
Arus total = 1,10 + 0,94
Arus total = 2,04 ampere
Kita bandingkan arus sumber hasil pengukuran adalah 2,62 ampere dan arus total penjumlahan arus A2 dan A3 adalah 2,04 ampere. Data ini menunjukkan perbedaan sebesar 2,62 – 2,04 = 0,58 ampere. Kemanakah arus sebesar 0,58 A ini hilang? Ayo! cari!
k. Tujuan rangkaian paralel
Rangkaian paralel memiliki ciri kedua lampu menyala dengan nomal (terang sesuai watt masing-masing lampu). Hal ini menandakan tidak terjadi pembagian tegangan kepada lampu, namun setiap lampu menerima tegangan yang sama besar dengan tegangan sumber rangkaian. Jadi, tujuan rangkaian seri adalah membagi arus. Arus yang dibagi adalah arus dari tegangan sumber yang sedang digunakan pada rangkaian paralel ini.