Manometer AC
Manometer AC merupakan alat ukur yang digunakan untuk mendiagnosis gangguan yang terjadi pada sistem kerja AC. Selain itu manometer AC juga digunakan untuk mengetahui ada tidaknya kebocoran pada pengisian cairan pendingin(freon) pada sistem AC.
Komponen Manometer AC
Manometer AC terdiri atas beberapa komponen, seperti meter tekan (discharge), meter hisap (suction), dua buah kran yang disatukan , dan tiga buah selang dengan warna yang berbeda-beda. Berikut ini adalah penjelasan lengkap komponen ManometerAC.
- Meter Tekan (Discharge). Merupakan komponen manometer AC yang menunjukan hasil pengukuran tekanan udara pada saluran tekan dalam sistem AC. Ciri-cirinya meter tekan itu dihubungkan dengan selang berwarna biru. Pada saat pengukuran selangnya dihubungkan ke lubang disekitar saluran yang menuju Evaporator.
- Meter Hisap (suntion). Komponen manometer AC yang menunjukan tekanan udara yang dihisap pada kompressor AC. Meter hisap dihubungkan dengan selang berwarna merah. Hasil pengukuran pada kedua meter ini dibaca berdasarkan angka yang ditunjukan jarum penunjuk. Satuan yang digunakan adalah psi atau inHg.
- Kran. Kran merupakan bagian manometer AC yang berfungsi untuk membuka dan menutup saluran udara pada selang ukur selama pengukuran berlangsung. Ada dua kran pada manometer AC, yaitu kran biru dan merah. Kran biru digunakan untuk membuka dan menutup saluran tekan. Sedangkan kran merah digunakan untuk menutup dan membuka saluran hisap.
- Selang Ukur Manometer AC. Sekang ukur pada manometer memiliki 3 warna yang berbeda-beda, yaitu biru, kuning, dan merah. Selang warna kuning merupakan selang yang dihubungkan pada pompa vakum saat proses pemvakuman saat pengisiannair pendingin sistem AC.
Fuel Presure Gauge
Fuel Pressure Meter, merupakan special tools motor injeksi yang berfungsi untuk mengukur tekanan bahan bakar. Khususnya, pada jalur pipa bahan bakar bertekanan tinggi dari pompa bensin menuju injektor.
Jika tekanan bahan bakar kurang dari standar yang diizinkan, maka performa mesin menjadi tidak maksimal. Atau bahkan tidak bisa dihidupkan sama sekali. Sehingga dalam proses throuble shooting atau mencari sumber kerusakan pada motor, maka alat ini sangat dibutuhkan oleh mekanik. Karena sifatnya adalah tekanan bahan bakar, tentunya tidak bisa dikira-kira angkanya. Wajib menggunakan alat ukur.
Injector tester
Salah satu syarat agar sistem injeksi ini bekerja optimal, maka bagian paling vital yakni injektor yang harus terawat dan dijaga kondisinya.
Seiring waktu dan kondisi terjadi timbunan kerak atau kotoran pada unit injektor, sehingga perlu treatment supaya tetap bekerja secara optimal.
Demikian informasi menerapkan alat ukur hidrolik serta fungsinya ini kami susun. Semoga para pembaca menyukainya. Selamat membaca.